Bhuana Jaya, Pagi hari ini 07 Februari 2022 bertempat di gedung Sasono Budoyo komplek perkantoran desa Bhuana Jaya diadakan musyawarah desa guna kepastian tata cara penulisan nama desa Agar memiliki landasan hukum dan dapat dipertanggung jawabkan secara adminitrasi maupun kebijakan umum dalam penyelenggaraan pemerintahan, yang mana desa saat ini diatur melalui undang-undang nomor 6 tahun 2014 tentu negara mengakui keberadaan desa melalui pemberian hak subsidiaritas dan asas rekognisi desa yang maknanya berhak untuk memanfaatkan, menudukung dan memperkuat sosial perekonomian yang ada tanpa intervensi yang terlalu jauh dari supradesa, termasuk penentuan Nama Desanya sendiri.
Berkaitan dengan hal tersebut diatas saat ini terjadi dualisme penulisan nama desa yakni Bhuana Jaya (dengan huruf h) dan Buana Jaya (tanpa huruf h) hal ini dapat menimbulkan kesalahfahaman dalam memaknai nama desa yang sebenarnya, bahkan beberapa OPD baik kabupaten ataupun provinsi menuliskan Bhuana Jaya juga terjadi kesimpangsiuran . seperti contoh beberapa hasil pencetakan kependudukan dari Disukcapil pada alamat desa, ada ayang tencatum nama desa Buana Jaya ada pula yang tercantum nama desa Buana Jaya adapun yang benar menurut para tokoh tetua kampung adalah ” Desa Bhuana Jaya“.
Dalam musyawarah desa ini dihadiri oleh,”Kepada desa Frend Effendy, Sekretaris Desa Bapak Suwondo,SE,SH, Bhabinkamtibmas Bapak I Putu Darmayasa, Ketua BPD Bapak.Toharudin & anggota, Ketua LPM Bapak.Ahmad Budi Santoso, hadir pula Kasi Pemerintahan Bapak Yulianto,SE & Bapak Kasi PMD Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara Provinsi Kalimantan Timur dengan melaksanakan Protokol Kesehatan Covid 19”.
Adanya musyawarah desa hari ini semoga menghasilkan kesepakatan dan dilanjutkan usulan penetapannya ke Pemerintah Kabupaten semoga mendapat rahmat dan ridho daripada Allah Tuhan yang maha pengasih dan penyayang sehingga dalam penetapan dalam tata cara penulisan nama desa Bhuan Jaya yang benar membawa berkah manfaat untuk kita semua dan sekian terimakasih.
BHUANA JAYA, Mengadakan Pelatihan Bimbingan Pendataan Registrasi sosial dan ekonomi/regsosek program Kementrian Bappenas /PPN
Tempat kegiatan tersebut di ruang pelatihan yang biasa ditempati rapat yaitu ruang rapat Desa Bhuana Jaya, Jum’at 04 Februari 2022,
Yg terlibat dalam kegiatan ini Sekretaris Desa Bp.Suwondo,SE,SH mempunyai gagasan keterlibatan kaum melenial, karena menurutnya mereka sangat berpotensi dalam melaksanakan tugas yang diprogramkan oleh Kementrian Bappenas/PPN,Tegasnya.
Menyebutkan integrasi data dari tingkat Pemerintah Desa (MONOGRAFI DESA) sampai dengan tingkat nasional merupakan modal dasar untuk membangun registrasi sosial sebagai dasar pelaksanaan pembangunan nasional yang menjadi bagian SATU DATA INDONESIA
Adanya Pelatihan ini Bapak Kepala Desa Frend Effendy sangat mendukung sekali terlebih yang melibatkan Pemuda Karang Taruna sebagai Generasi Melinial, “Desa kita harus lebih maju”, Ujar Fren Effendy.
Pemateri dalam kegiatan ini Ibu.Eka Yulianita,SH mempunyai harapan dengan ditargetkannya Bhuana Jaya sebagai pilot project dari kementrian Bappenas/PPN dapat berhasil dan sukses, dan menjadi contoh bagi desa lainnya di kutai Kartanegara, Ujarnya”
Antusias para pemuda desa senang sekali Pemerintah Desa melibatkan mereka dalam Pelatihan Bimbingan Pendataan Registrasi sosial dan ekonomi/regsosek program Kementrian Bappenas/PPN tersebut sehingga bagi mereka merasa bisa jadi pemuda yang bermanfaat merasa bangga juga mendapat pengalaman baru apalagi dilibatkan untuk menjadikan desa bhuana jaya makin maju dan berintegritas
Pemerintahan Desa Bhuana Jaya Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara tidak ketinggalan juga ikut serta menghadiri Rencana Kerja Nasional (Rakernas) 5 tahun sekali dan Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia(APDESI).
Yang dilaksanakan oleh DPP APDESI (Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia) pada periode 2021 – 2026
Acara tersebut dilaksanakan pada tanggal 27-28 November 2021
Adapun kegiatan yang dirangkai dengan Rapat Kerja Nasional ini telah dilaksanakan di Gedung Nusantara IV MPR RI/DPR RI, Jakarta Pusat, pada Sabtu-Minggu, 27-28 November 2021.
Heriansyah,SH dari Pemerintahan Desa Bhuana Jaya (Kukar)
Antusias peserta APDESI Seuluruh Indonesia yang hadir sangat banyak selain para Pejabat penting juga hadir Kepala Desa dari berbagai daerah. Namun pada kesempatan kali ini Kepala Desa Bhuana Jaya Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) tidak dapat menghadiri langsung di wakili oleh Herinasyah,SH sebagai Kasi Pemerintahan desa .
Seperti kebiasaan positif yang dilakukan Pemerintahan Desa Bhuana Jaya untuk menghadiri kegiatan apapun apalagi di Jakarata. Tetap menjaga jarak memakai masker melakukan tes antigen demi mematuhi protokol kesehatan covid-19 sebagai usaha pencegahan penularan virus lama atau virus terbaru tentunya demi kebaikan bersama.
Pada puncak kegiatan tersebut, Dewan Pengurus Pusat (DPP) Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (APDESI) sedang menggelar pelantikan dan pengukuhan pengurus baru periode 2021-2026.
Dan kita wajib berbangga hati karena panitia dari acara tersebut dari Kalimantan Timur Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Kecamatan Tenggarong Seberang. Yaitu Bapak Sumali,SE Kepala Desa Loa Lepu, juga dilantik sebagai Ketua Departemen Pendidikan dan Pengembangan SDM , DPP APDESI beserta 3 rekan yang lain.
Kegiatan tersebut mendapat dukungan dari beberapa kementrian juga MPR/DPR RI, Kapolri. Kejaksaan Agung, yang sama-sama memberikan masukan dan support agar APDESI menjadi orentasi yang bisa menjembatani keluh kesah dan permasalahan yang ada di desa.
Sedangkan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) DPP APDESI yang dilaksanakan setelah pelantikan dan pengukuhan pengurus baru tujuannya adalah untuk membuat program-program APDESI dalam membangun pemerintahan desa di masa normal setelah pascapandemi Covid-19.
Harapan kami semua dari Pemerintahan Desa Bhuana Jaya khususnya, dan Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara Provinsi Kalimantan Timur umumnya, semoga covid-19 segera berakhir Indonesia pulih Aamiin.
AKP Yasir,SH Kapolsek Tenggarong Seberang bersama Bp.Frend Effendy Kepala Desa Bhuana Jaya
Bhuana Jaya– Pemberian vaksinasi semakin gencar dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara di masa pandemi yang belum berakhir ini dalam mencapai target vaksin di Kabupaten Kukar. Pemberian vaksinasi untuk masyarakat umum (usia 12 tahun ke atas dan lansia) telah rutin dilakukan di Puskesmas di masing-masing wilayah, di tiap Kecamatan hingga di tiap Pemerintahan tingkat Desa. Seperti Pelaksanaan Vaksinasi gratis bagi masyarakat Kecamatan Teggarong Seberang yang ditempatkan di Sasono Budoyo Desa Bhuana Jaya, Kamis (02/12/2021).
Penerima vaksinasi sinovac dosis 1 dan 2
Sasaran vaksin adalah sebanyak 400 masyarakat Tenggarong Seberang dengan jenis vaksin Sinovac dosis 1 dan 2. Tetapi karena animo masyarakat meningkat, akhirnya ditambah 200 dan menjadi 600 dosis. untuk memenuhi permintaan masyarakat.
Pelaksanaan vaksin di Desa Bhuana Jaya untuk masyarakat Kecamatan Tenggarong Seberang ini telah dilaksanakan ke tiga kalinya guna menekan kasus Covid-19 tidak kembali melonjk sebagaimana beberapa waktu kemarin. Atas dasar himbauan dari Bupati Kutai Kartanegara Bpk.Edi Damansyah, Bripka I Putu Darmayasa,SH {Bhabinkamtibmas dari Polsek Tenggarong Seberang menginisiasi terkait pelaksanaan vaksinasi bagi warga mendapat respon dan dukungan dari URKES Polres Kukar bekerjasama dengan Pemerintah Desa Bhuana Jaya dan juga bekersama dengan Tim Pelaksana Vaksinasi dari Puskesmas Separi III, Maka atas kesepakatan bersama tersebut dilaksanakan lah di Desa Bhuana Jaya.
Dalam hal ini Bapak AKP.Yasir,SH Kapolsek Tenggarong Seberang memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya merasa sangat bangga atas antusias warga desa yang semangat serta kompak bersedia menerima vaksinasi covid 19 demi kesehatan dan kekebalan tubuh mereka.
Lebih dari itu Kepala Desa Bhuana Jaya Bp.Frend Effendy menghimbau masyarakat untuk bersedia melakukan vaksinasi agar tubuh kebal terhadap virus. Mumpung masih ada vaksinasi gratis harus dimanfaatkan. Terutama bagi yang berprofesi pegawai negeri , karyawan swasta, petani/pekebun, guru ngaji dan para pelajar/mahasiswa ,Ulas Bp.Frend Effendy.
Pelayanan pendaftaran vaksin online oleh petugas vaksinasi
Untuk warga desa cukup membawa foto copy KTP dan harus melampirkan Surat Keterangan Domisili bagi warga yang KTPnya beralamat di luar daerah dengan usia diatas 18 tahun dapat mendaftarkan diri secara langsung dengan datang ke Kantor Desa Bhuana Jaya melalui Ketua RT dan Kepala Dusun dimasing-masing wilayah dan membawa Kartu Keluarga (KK) bagi yang berusia 12 tahun dibawah usia KTP. (PPID-Desa Bhuana Jaya)
Peran Pemerintah Desa (Kepala Desa dan Perangkat) serta BPD dalam perencanaan dan penganggaran masih banyak belum difahami secara kongkrit oleh kedua organisasi penyelenggara pemerintahan yakni Pemerintah Desa selaku eksekutif dan BPD ( Badan Permusyawaratan Desa ) selaku legislatif, hal ini sering kali menimbulkan kegaduhan dalam penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Pembangunan Desa, Pembinaan Kemasyarakatan Desa dan Pemberdayaan Kemasyarakatan Desa. Peran fungsi kedua Institusi bisa jadi saling tumpang tindih bahkan kabur membedakan kewenangan masing masing sehingga dipandang perlu adanya Bimbingan teknik untuk meningkatkan Kapasitas Aparatur Desa /Pemerintah desa dan BPD
Melihat hal tersebut diatas Pemerintah Desa Bhuana Jaya mengirimkan beberapa Perangkat Desa ( Perwakilan dari eksekutif ) dan beberapa utusan dari BPD selaku Legislatif untuk mengikuti Bimbingan teknik Permendagri No.73 Tahun 2020 tentang PengawasanPengelolaan Keuangan Desa serta Peraturan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 7 Tahun 2021 Tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2022. Sehingga diharapkan usai bimbingan masing masing memahami secara detail tugas pokok fungsi BPD dalam Pengawasan kinerja Kepala Desa sesuai instukmen yang ada dalam regulasi tersebut, serta Kepala Desa dan Perangkat juga memahami kewajiban kewajiban dalam Perencanaan, Pelaksanaan dan Pelaporan sehingga keduanya terjadi interaksi positif untuk membangun desa dengan tata kelola yang baik dan benar .
Utusan desa dihadiri oleh Suwondo,SE,SH yang merupakan sekretaris Desa dan dari BPD dihadiri oleh Ketua dan Sekretaris BPD ( BP. Toharudin dan BP. Eko Saputro).
Pelaksanaan Bimtek tersebut mulai Tanggal 3 Desember dan berakhir Tanggal 8 Desember nanti, acara dibuka oleh Perwakilan dari Permendes PDTT dan ditutup Oleh camat Tenggarong seberang BP. Sugiarto, SH.MSi. melibatkan widiaswara pemateri dari UPT.Balai PMD Kemendagri wilayah barat di Yogyakarta ( kunjungi web desa kami yang lain di http://bhuanajaya.desa.or.id )
Bhuana Jaya, Rabu(01/12) dilaksanakan Penyaluran BLT-DD Tahun 2021, adapun jumlah KPM pada penyerahan BLT DD sebanyak 27 KPM, Setiap KPM Menerima sebesar Rp.300.000/bulan.
Penerima BLT-DD tahap terakhir tahun 2021
Pelaksanaan Penyaluran BLT-DD tepat sasaran diberikan kepada warga yang sudah terdaftar sebagai penerima BLT DD sesuai hasil kesepakatan berdasar usulan dari ketua Rt dan dari Kepala Dusun dimasing-masing wilayah yang disampaikan kepada pihak Pemerintah Desa untuk ditetapkan dalam Peraturan Kepala Desa tentang Keluarga penerima manfaat BLT. . Untuk penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa BLT DD tahun 2021 ini adalah yang terakhir atau penerimaan untuk bulan Desember tahun ini.
Kegiatan Penyaluran BLT-DD dilaksanakan langsung oleh Aparatur Desa Bhuana Jaya Kasi Kesejahteraan Bapak Suhardi didampingi oleh Kasi Pelayanan Umum Ibu Sugiarti,M.Pd setelah dilakukqn penyerahan secara simbolis Oleh Kepala Desa Bapak Frend Effendy dan Ketua BPD Bapak Toharudin Desa Bhuana Jaya dilanjutnya penyerahan kepada keluarga penerima manfaat yg lain.
(Penyerahan secara simbolis oleh Kepala Desa Bhuana Jaya)
Ketua BPD Desa Bhuana Jaya Bapak Toharudin begitu pula Kepala Desa Bapak Frend Effendy dalam kesempatan ini memberikan arhan dan sosialisasi yang sama maksud dan tujuannya kepada para penerima BLT-DD agar dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya bantuan yang diterima agar tidak lagi mengajukan bantuan lain yang bersumber dari Pemerintah. Untuk menghindari bantuan yang diterima dari pemerintah itu ganda. Serta terus memberi himbauan kepada suluruh masyarakat Desa bhuana Jaya agar tetap waspada dengan mengikuti Protokol Kesehatan sebagai bentuk usaha dan upaya pencegahan penularan Covid-19 yang masih belum 100% usai. Kepala Desa menambahkan sebuah harapan semoga kita semua sehat walafiat tak kurang suatu apapun dan covid 19 berakhir amiin, sambung Bapak Frend Effendy.